Berdayakan Potensi Lokal, Musrenbang Kelurahan Mantrijeron Rancang Pembangunan Berkelanjutan

Kelurahan Mantrijeron, Yogya – Rabu (15/01/2025) Pemerintah Kelurahan Mantijeron menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun Anggaran 2025 pada hari Rabu, 15 Januari 2025. Acara ini berlangsung di The Alana Hotel dan Converence Centre Mantrijeron Yogyakarta dihadiri oleh perwakilan masyarakat, tokoh masyarakat, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPMK), Ketua RW, Ketua Kampung serta perangkat daerah terkait yang diundang secara luring maupun daring.
Musrenbang Kelurahan Mantrjijeron tahun 2025 mengambil tema Penguatan Potensi Daerah sebagai Fondasi Transformasi Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Kota Yogyakarta. Tema ini mencerminkan upaya strategis untuk menjadikan potensi lokal sebagai kekuatan utama dalam mendorong pembangunan yang inovatif, berkelanjutan, dan inklusif guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kota Yogyakarta, khususnya di Kelurahan Mantrijeron.
Lurah Mantrijeron Bambang Purambono, S.E dalam sambutannya menyampaikan bahwa sebagai ujung tombak pembangunan daerah, Kelurahan memiliki peran penting dalam mengidentifikasi kebutuhan masyarakat. Beliau mengajak seluruh pihak yang hadir di sini untuk bersama-sama menyampaikan usulan yang prioritas, realistis, dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Kelurahan Mantrijeron.
Ketua LPMK, Eko Bagiyono menyampaikan apresiasinya atas antusiasme warga dalam memberikan masukan. “Semua usulan yang masuk akan kami prioritaskan sesuai dengan kebutuhan dan akan disampaikan ke Musrenbang tingkat Kemantren. Kami berharap apa yang menjadi usulan prioritas warga bisa mendapatkan perhatian dari pemerintah Kota Yogyakarta,” tuturnya.
Beberapa point masalah yang diangkat selama diskusi, dan menjadi usulan-usulan yang menjadi prioritas antara lain :
- Peningkatan dan perbaikan jalan lingkungan serta pembangunan dan pemeliharaan drainase.
- Pengelolaan sampah berbasis komunitas serta program penghijauan di kawasan padat penduduk.
- Pengembangan program pemberdayaan ekonomi masyarakat seperti pelatihan keterampilan untuk mendukung ekonomi masyarakat.
- Penyelenggaraan kegiatan budaya yang bertujuan tidak hanya melestarikan warisan budaya tetapi juga meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pelestarian budaya.
Acara ini ditutup dengan penandatanganan berita acara Musrenbang oleh Pemerintah Kelurahan dan Ketua LPMK disaksikan Pemerintah Kecamatan Mantrijeron, tokoh masyarakat, para Ketua RW, Kampung, serta undangan lainnya. Penandatanganan ini menjadi simbol komitmen bersama untuk mendukung pelaksanaan hasil musyawarah yang telah disepakati.
Dengan berakhirnya Musrenbang ini, diharapkan seluruh usulan prioritas yang telah dirumuskan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kelurahan Mantrijeron serta menjadi dasar yang kokoh untuk pembangunan di masa mendatang.